twitter

Ada beberapa sungai yang diklaim sebagai sungai terpendek, di antaranya Sungai Roe di Amerika Serikat dengan panjang 61 meter (200 kaki), Sungai D juga di Amerika Serikat dengan panjang 37 meter (121 kaki), atau juga Sungai Tamborasi di Indonesia dengan panjang 20 meter.

Walaupun begitu, ada sungai bernama yang lebih pendek lagi gan, Namanya Sungai Reprua . Panjangnya hanya sekitar 18 meter (59 kaki). Terletak di Abkhazia (yang saat ini merupakan wilayah otonomi atau mungkin gerakan separatis di Georgia), di daerah Gagra tepatnya.


Menurut legenda Abkhaz kuno, Reprua - air mata anak perempuan roh bawah tanah. Di pesisir Laut Hitam tinggallah roh bawah tanah dengan anak laki-lakinya dan 3 anak kembar perempuannya. Sang roh menempa (senjata) yang membuat pemiliknya kuat, untuk anak laki-lakinya dan para prajurit yang mejaga jalan satu-satunya di Abkhazia - Rute Gagrsky. Sementara para anak perempuan roh memasak makanan dan menjahit pakaian.

Setelah kematian Sang Roh, tidak ada lagi yang menempa (senjata), dan (karenanya) si anak laki-laki bersama teman-temannya (prajurit yang lain) terbunuh dalam pertempuran yang tidak seimbang dengan gerombolan musuh yang banyak, yang datang dari negeri yang jauh. Para musuh mengisi 3 lubang gua (dengan mayat para korban) di mana 3 saudara kembar perempuan itu menemukan saudara laki-lakinya di atas tanah. Menyadari bahwa saudara laki-laki mereka telah meninggal, mereka mulai menangis kencang dan air mata mereka membentuk aliran air, yang menerobos melewati dinding tinggi (gua), dan membentuk sungai Reprua, Anyhamtsa, dan Bagerepsta.




23 Jan 2011 | 0 komentar |

0 komentar:

Posting Komentar